1.234 Bintara Resmi Dilantik Jadi Perwira Pertama Polri

169
Kalemdiklat Polri Komjen Pol Rycho Amelza Daniel saat melantik Perwira Pertama Polri

garudaonline-Sukabumi | Kalemdiklat Polri Komjen Pol Prof Dr H Rycho Amelza Dahniel melantik 1.234 Perwira Pertama Polri di Lapangan Soetadi Ronodipuro Kalemdiklat Polri, Kamis (16/12/2021).

Mereka telah selesai melaksanakan Pendidikan Alih Golongan dari Bintara ke Perwira Gelombang II Tahun 2021.

Rycho resmi menutup pendidikan PAG Gelombang II TA 2021 yang berjalan selama satu bulan.

Kegiatan itu tersebar di enam satuan pendidikan 786 di Setukpa Sukabumi, 100 di Pusdik Sabhara Porong, 100 di Pusdik Brimob Watukosek, 100 di Pusdik Binmas Banyu Biru, 75 di Pusdik Intel dan 75 di Pusdik Administrasi.

Dalam upacara penutupan, Kalemdiklat Polri membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo diawali menyampaikan ucapan selamat kepada para Perwira Polri baru dilantik.

Dengan proses pendidikan alih golongan dari Bintara ke Perwira ini akan lahir sosok personel Perwira Polri prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan, profesional, modern, terpercaya.

“Sehingga mampu menghadapi berbagai dinamika tantangan tugas semakin berat seiring dengan perkembangan globalisasi sangat cepat dan dinamis,” urainya.

Rycho menegaskan, para Perwira yang baru saja dilantik ini harus dapat mewujudkan sosok Civilian Police yang harus menyadari filosofi dasar kehadiran polisi di tengah masyarakat.

Hal itu untuk mencegah terjadinya kejahatan, tindakan pencegahan harus lebih dikedepankan dalam menyelesaikan setiap embrio permasalahan terjadi di masyarakat secara tegas, humanis dan tuntas.

“Ciptakan situasi dengan kehadiran Polisi akan menimbulkan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitas sehari-hari,” pesan Rycho.

Mengakhiri amanatnya, Kalemdiklat Polri menyampaikan arahan Kapolri untuk dipedomani dan dilaksanakan seluruh perwira baru dilantik, agar menjadi insan bhayangkara selalu menjaga dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dalam pelaksanaan tugas.

“Tanamkan tekat, semangat dan motivasi tinggi untuk tidak berhenti belajar, berlatih dan mengembangkan diri agar menjadi perwira Polri profesional, penuh semangat, jujur, bekerja keras dengan kesungguhan dan hati ikhlas,” tambahnya.

Kemudian, tingkatkan disiplin dilandasi kesadaran tinggi untuk bersikap dan bertindak sesuai dengan etika, norma dan aturan berlaku serta hindari penyimpangan maupun pelanggaran sekecil apa pun, yang dapat menurunkan kepercayaan masyarakat kepada Polri.

“Pelihara integritas dengan mengedepankan kejujuran, kebenaran, keterbukaan dan rasa tanggung jawab dalam menjalankan tugas dan kewajiban para perwira sekalian.

Seorang perwira harus mampu menjadi teladan serta membangun kesadaran anggota untuk memperbaiki sikap dan tampilan, baik dalam pelaksanaan tugas maupun dalam kehidupan sosial sehari-hari, sehingga dapat menjadi sosok Polri Presisi dan dicintai masyarakat.

Selanjutnya jalin kebersamaan, kekompakan dan semangat Esprit de Corps serta kecintaan terhadap institusi dengan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, Tribrata, Catur Prasetya serta Kode Etik Profesi demi menjaga harkat dan martabat Polri.

“Upaya menjalin kemitraan dan sinergitas dengan seluruh aparat penyelenggara keamanan, pemerintah pusat dan daerah serta seluruh komponen masyarakat agar memiliki satu visi dan tujuan dalam menciptakan, memelihara serta meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat,” bebernya. (Nor)

Berita sebelumyaHari Juang TNI ke-76, Kodim 0111/ Bireuen Santuni Anak Yatim
Berita berikutnyaDukung Percepatan Vaksin, Babinsa Koramil 05/ Juli Dampingi Warga Vaksinasi