
garudaonline-Langkat | Masih dari lomba baca puisi karya T Amir Hamzah, yang dgelar Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Langkat, Rabu (12/1/2022) lalu.
Pelajar MTs Al Washliyah, Stabat, Amelia Yolanda berhasil tampil sebagai juara, disusul Endang Febri Sri Jayayanti dari MAN 3 Langkat sebagai juara II.
Sedangkan, Rahma Salsabila Hasibuan dari SMKN Stabat tampil sebagai juara III. Kepada para pemenang diberikan hadiah uang dan piagam penghargaan.
Puisi adalah Karya Sastra
Puisi atau sajak adalah salah satu jenis karya sastra berupa ungkapan isi hati. Di dalamnya ada irama, rima dan ritme pada setiap barisnya yang dikemas dengan gaya bahasa imajinatif.
Disusun dengan kata-kata padat dan penuh makna, sehingga puisi jelas memiliki nilai estetika tersendiri.
Ada ratusan judul puisi buah karya T Amir Hamzah, di antaranya Hanya Satu, Berdiri Aku, Permainanmu, Berangkali, Hanya Deluhu, Astana Rela, Insyaf, Hari Menuai, Subuh, Taman Dunia, dan lainnya.
Tengkoe Amir Hamzah yang bernama lengkap Tengkoe Amir Hamzah Pangeran Indra Poetera lahir pada 28 Februari 1911. Dia adalah sastrawan Indonesia angkatan Poedjangga Baroe.
Lahir dari keluarga bangsawan Melayu Kesultanan Langkat, dia dididik di Sumatera dan Jawa.
Saat sekolah di Surakarta pada sekitar 1930, Amir Hamzah muda terlibat dengan gerakan nasionalis dan jatuh cinta dengan seorang teman sekolahnya bernama, Lilik Soendari.
Bahkan setelah Amir Hamzah melanjutkan studinya di sekolah hukum di Batavia (sekarang Jakarta) keduanya tetap dekat.
Mereka berpisah pada 1937, saat Amir Hamzah dipanggil pulang ke Sumatera untuk menikahi putri Sultan dan mengambil tanggung jawab di lingkungan istana.
Karya Amir Hamzah sangat banyak. Selain menulis puisi, dia juga aktif menulis buku. (BD)