garudaonline-Pangkalan Susu | Keberadaan PT Indonesia Power (IP) selaku anak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pembangkitan Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sumatera Utara II di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat, sebagai pengelola unit 1-2 dengan kapasitas 2X200 MW se-Sumbagut.
Kehadiran PT IP ternyata banyak meluncurkan Corporate Social Responsibility (CSR) bagi masyarakat dengan tujuan membangkitkan perekonomian serta untuk mengurangi ratusan pengangguran warga Pangkalan Susu.
Sekretaris umum Forum Masyarakat Pangkalan Susu (Formapsu) H Siad Ruly Arianza kepada wartawan mengatakan, dengan adanya PLTU di daerah kami, sekarang perekonomian masyarakat sekitar sudah sudah jauh lebih baik.
Bahkan ratusan pengangguran sudah berkurang, juga bermanfaat secara langsung buat masyarakat sekitarnya seperti jalan menuju PLTU yang dulunya berupa sirtu yang dikeraskan sekarang jalan sangat mulus sampai ke lokasi PLTU, dengan adanya akses jalan yang bagus akan meningkatkan pendapatan masyarakat.
“Karena akses jalan sudah bagus maka tidak ada kesulitan buat petani dan nelayan untuk mengangkut hasil panennya, hasil panen yang mudah diangkut memudahkan nelayan dan petani untuk menjual hasil panen dengan harga yang bersaing di pasaran,” kata Siad.
Ia menyebutkan, keberadaan PLTU, operatornya ditunjuk pemerintah adalah PT Indonesia Power (IP) yang merupakan anak perusahaan dari PLN merupakan operator yang sudah teruji, kemampuan PT IP dalam mengelola PLTU hampir di seluruh Indonesia.
“Dalam mengoperasikan PLTU juga ikut bersama pemerintah membina masyarakat sekitar baik melalui bantuan kebijakan juga melaksanakan program pemerintah melalui CSR,” ujarnya.
Seperti yang kita lihat sepanjang 2020, PT IP sudah membantu masyarakat dalam bentuk kelompok-kelompok, seperti di Desa Tanjung pasir berupa mesin jahit untuk ibu-ibu, di Kelurahan Beras Basah bantuan bibit kepiting asoka beserta keranjangnya, bibit udang, juga bantuan untuk kaum dhuafa.
Sementara di Kelurahan Bukit Jengkol, PT IP peduli dengan prokes dengan melakukan pembagian masker pada masyarakat, bantuan juga diberikan untuk tempat ibadah serta kegiatan-kegiatan beberapa organisasi masyarakat di Pangkalan Susu dan sekitarnya serta banyak lagi bantuan lainnya.
Dari semua itu yang paling penting dengan adanya PLTU di Pangkalan Susu, sudah banyak membantu mengurangi pengangguran, ratusan pekerja berdomisili di pangkalan susu dan sekitarnya bisa berkerja di PLTU untuk menafkahi keluarganya.
Apalagi pada saat perbaikan besar atau servis di PLTU bisa ribuan orang bekerja walau tak lama sehingga kerawanan Kamtibmas bisa berkurang untuk itu. Keberhasilan ini tidak terlepas dari sokongan pemerintah serta bantuan diberikan PT IP.
Atas nama Forum Masyarakat Pangkalan Susu (Formapsu) diucapkan terima kasih. “Semoga IP dan Pemkab Langkat bersama Formapsu bisa menjadi garda terdepan membina masyarakat Pangkalan Susu dan sekitarnya, terutama meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Said. (DS)
