Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 1-5 dari Australia pada laga ketujuh Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasil ini mengejutkan, mengingat Tim Garuda memulai pertandingan dengan cukup baik dan menciptakan beberapa peluang emas di awal laga. Namun, keunggulan Australia akhirnya tak terbendung.
Performa Thom Haye, gelandang andalan Timnas Indonesia, menjadi sorotan. Pemain berusia 30 tahun ini terlihat terisolasi dan pergerakannya diredam dengan efektif oleh Jackson Irvine. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai ketergantungan Timnas Indonesia pada pemain Almere City tersebut.
Analisis Permainan dan Ketergantungan pada Thom Haye
Kekalahan dari Australia menyoroti ketergantungan Timnas Indonesia pada Thom Haye. Meskipun memiliki kemampuan yang baik, ia membutuhkan dukungan yang lebih maksimal dari rekan setimnya. Ketidakhadiran Ivar Jenner, yang biasanya berperan sebagai gelandang bertahan untuk melindungi Haye, terasa signifikan dalam pertandingan tersebut.
Strategi Australia dalam meredam Haye juga perlu dipelajari. Timnas Indonesia perlu menganalisis kelemahan taktik yang menyebabkan Haye terisolasi dan mencari solusi untuk pertandingan selanjutnya.
Pertandingan melawan Bahrain pada 25 Maret 2025 menjadi kesempatan untuk memperbaiki strategi. Pelatih perlu mempertimbangkan opsi alternatif untuk menghindari ketergantungan yang berlebihan pada seorang pemain.
Alternatif Pengganti Thom Haye: Joey Pelupessy
Joey Pelupessy, pemain dengan karakter dan posisi bermain yang mirip dengan Thom Haye, menjadi opsi yang layak dipertimbangkan. Pelupessy, yang berusia 31 tahun, hanya menjadi pemain cadangan dalam pertandingan melawan Australia.
Memainkan Pelupessy dapat memberikan variasi taktik dan mengurangi beban pada Haye. Jika Bahrain mampu membaca permainan Haye, maka Pelupessy dapat menjadi solusi untuk memecah kebuntuan. Keberadaan Pelupessy sebagai alternatif juga bisa meningkatkan daya saing dan kedalaman skuad.
Pentingnya Dukungan Tim dan Alternatif Posisi Gelandang
Selain mencari alternatif pengganti Haye, Timnas Indonesia juga perlu meningkatkan kerja sama tim. Haye membutuhkan dukungan yang solid dari pemain lain agar bisa tampil maksimal.
Justin Hubner, misalnya, bisa menjadi alternatif Ivar Jenner di posisi gelandang bertahan. Hubner memiliki energi dan kemampuan merebut bola yang baik, yang dapat memberikan perlindungan bagi Haye dan lini tengah secara keseluruhan. Kombinasi pemain berpengalaman dan pemain muda perlu dimaksimalkan.
Daftar Pemain Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Berikut daftar pemain Timnas Indonesia yang dibawa untuk menghadapi laga melawan Australia dan Bahrain:
Kiper: Maarten Paes, Emil Audero Mulyadi, Nadeo Argawinata, Ernando Ari Sutaryadi
Bek: Jay Idzes, Mees Hilgers, Kevin Diks, Muhammad Ferarri, Rizky Ridho, Jordi Amat, Justin Hubner, Sandy Walsh, Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, Nathan Tjoe-A-On, Pratama Arhan, Eliano Reijnders, Dean James
Gelandang: Thom Haye, Ivar Jenner, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Egy Maulana Vikri, Joey Pelupessy
Penyerang: Ole Romeny, Ramadhan Sananta, Hokky Caraka, Septian Bagaskara, Ragnar Oratmangoen, Rafael Struick
Hasil Pertandingan dan Klasemen Sementara Grup C
Berikut hasil pertandingan Matchday 1 hingga Matchday 7 Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026:
Matchday 1:
Matchday 2:
Matchday 3:
Matchday 4:
Matchday 5:
Matchday 6:
Matchday 7:
Klasemen Grup C (per 21 November 2024 pukul 20.27 WIB):
Tabel klasemen akan disajikan di sini, mencerminkan posisi Jepang di puncak klasemen, diikuti Australia, Arab Saudi, Bahrain, Indonesia, dan China. Rincian poin, kemenangan, kekalahan, dan selisih gol akan disertakan.
Kekalahan telak dari Australia menjadi pelajaran berharga bagi Timnas Indonesia. Untuk menghadapi laga selanjutnya, perbaikan strategi dan komposisi pemain sangat diperlukan, termasuk mengurangi ketergantungan pada Thom Haye dan memberikan kesempatan pada pemain lain seperti Joey Pelupessy untuk menunjukkan kemampuannya.
