garudaonline – Medan l Badan Wakaf Indonesia (BWI) Perwakilan Sumatera Utara akan menggalakkan kembali wakaf uang kepada umat Islam, sehingga diharapkan dapat ikut mengentaskan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan secara langsung.
Hal itu disampaikan Ketua BWI Sumut, Drs H Syariful Mahya Bandar MAP di Asrama Haji Medan, kemarin.
“Sebagai akumulasi dari wakaf uang yang terkumpul di masa sebelumnya, BWI Sumut telah menyerahkan untuk kemashlahatan umat senilai Rp 150 juta yang dialokasikan kepada Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19, bea siswa, masjid, anak yatim dan lain sebagainya,” ungkapnya didampingi Ketua Dewan Pertimbangan Prof Dr HM Yasir Nasution, Wakil Ketua Dr H Arso dan Sekretaris Drs H Solehuddin SH MSi dan Pembinaan Nazhir Drs H Jaharuddin.
Baca Juga : Bupati Andi Suhaimi : Subuh Ramai, Insya Allah Labuhan Batu Diberkahi
Selain itu, disebut Mahya, BWI Sumut juga berkomitmen untuk memperjuangkan, menyelamatkan dan mengembangkan aset umat yang telah diwakafkan umat agar dapat dirasakan manfaatnya oleh umat secara langsung.
Kemudian, wakaf uang yang diberikan umat itu disebut Mahya akan masuk ke rekening BWI, dan tidak ada kaitan dengan rekening pemerintah sama sekali.
Ke depan akan disusun format baku dalam pengelolaan wakaf, pemetaan terhadap wakaf produktif agar tidak terlantar dan diharapkan dapat memberi kemaslahatan kepada umat.
“Persoalan wakaf ini laksana gunung es, persoalan yang tidak selesai sangat jauh lebih banyak dari pada yang nampak di permukaan,” tandas mantan Direktur Keuangan Haji Kementerian Agama RI itu. (AIN)