Pertandingan leg pertama perempat final UEFA Nations League antara Belanda dan Spanyol berakhir imbang 2-2 di Feyenoord Stadium, Jumat dini hari WIB. Pertandingan ini menyajikan laga sengit dan penuh drama, dengan kedua tim saling jual beli serangan.
Spanyol langsung unggul cepat melalui gol Nico Williams pada menit ke-9. Gol cepat ini berawal dari kesalahan umpan Verbruggen yang direbut Yamal, kemudian di lanjutkan kerjasama apik dengan Pedri yang diakhiri dengan tendangan mendatar Williams.
Belanda membalas dua gol dalam waktu singkat. Cody Gakpo menyamakan kedudukan menit ke-28 memanfaatkan assist dari Justin Kluivert setelah umpan silang Reijnders berhasil diblok pertahanan Spanyol. Kemudian, Tijjani Reijnders membalikkan keadaan menjadi 2-1 di menit ke-46 melalui gol memanfaatkan umpan silang dari Jeremie Frimpong.
Namun, keunggulan Belanda tak bertahan lama. Jorrel Hato mendapat kartu merah di menit akhir babak kedua karena melanggar Robin Le Normand. Keunggulan jumlah pemain dimanfaatkan Spanyol untuk menekan pertahanan Belanda.
Pada masa injury time, tepatnya menit ke-90+3, Spanyol kembali menyamakan kedudukan. Tendangan Nico Williams yang diblok, bola muntah jatuh kepada Mikel Merino yang langsung menyambarnya dan mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2.
Jalannya Pertandingan: Analisis Lebih Dalam
Gol cepat Spanyol menjadi pukulan telak bagi Belanda di awal pertandingan. Namun, reaksi cepat Belanda patut diacungi jempol. Dua gol balasan yang dicetak dalam waktu relatif berdekatan menunjukkan mentalitas juang tinggi skuat asuhan pelatih [Nama Pelatih Belanda].
Kartu merah yang diterima Hato menjadi titik balik pertandingan. Kehilangan satu pemain berpengaruh besar pada strategi dan pertahanan Belanda. Spanyol mampu memanfaatkan situasi ini dengan efektif dan akhirnya mampu menyamakan kedudukan.
Pertandingan ini menunjukkan kualitas kedua tim yang hampir setara. Baik Belanda maupun Spanyol menampilkan permainan atraktif dan penuh determinasi. Strategi dan taktik yang diterapkan pelatih dari kedua tim juga berjalan dengan baik.
Susunan Pemain dan Performa
Belanda menurunkan formasi 4-2-3-1 dengan Verbruggen dikawal oleh Geertruida, Van Hecke, Van Dijk dan Hato. Di lini tengah diisi De Jong dan Reijnders. Trio penyerang sayap diisi Frimpong, Kluivert, dan Gakpo yang didukung Depay sebagai penyerang tunggal. Pergantian pemain di babak kedua memberikan sedikit perubahan ritme permainan.
Sementara Spanyol menggunakan formasi 4-3-3 dengan Unai Simon mengawal gawang. Lini pertahanan diisi oleh Porro, Cubarsi (diganti Huijsen), Le Normand, dan Cucurella. Pedri, Zubimendi dan Fabian Ruiz di lini tengah. Tiga penyerang diisi oleh Yamal, Morata (diganti Ayoze Perez) dan Nico Williams. Pergantian pemain yang dilakukan Luis de la Fuente juga berpengaruh pada performa tim.
Prospek Leg Kedua
Hasil imbang ini membuat peluang kedua tim untuk lolos ke semifinal masih terbuka lebar. Leg kedua di Spanyol akan menjadi penentu. Spanyol, sebagai tuan rumah, tentu akan lebih diuntungkan. Namun, Belanda tetap memiliki peluang untuk meraih kemenangan.
Pertandingan leg kedua diprediksi akan berlangsung lebih ketat dan penuh drama. Belanda harus bermain lebih disiplin dan memanfaatkan setiap peluang yang ada. Sementara Spanyol harus mampu menjaga konsistensi permainan dan memanfaatkan keunggulan bermain di kandang sendiri.
Intensitas pertandingan akan sangat tinggi, mengingat pentingnya laga ini bagi kedua tim untuk melaju ke babak selanjutnya. Pertarungan taktik dan strategi pelatih akan menjadi kunci penentu siapa yang akan keluar sebagai pemenang.
Kesimpulan
Pertandingan leg pertama perempat final UEFA Nations League antara Belanda vs Spanyol berakhir dengan skor imbang 2-2. Pertandingan yang menarik dan dramatis ini menjanjikan leg kedua yang lebih seru dan menegangkan. Kedua tim memiliki peluang yang sama untuk melaju ke babak semifinal.
