Gempa bumi dahsyat mengguncang Ekuador pada Sabtu, 26 April 2025. Gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,3 ini berpusat di dekat kota pelabuhan Esmeraldas, menyebabkan kerusakan signifikan dan korban luka.
Guncangan gempa yang kuat terasa hingga ke Quito, ibu kota Ekuador. Laporan awal menyebutkan puluhan bangunan rusak dan listrik padam di Esmeraldas.
Korban Luka dan Kerusakan Infrastruktur
Setidaknya 20 orang dilaporkan terluka akibat gempa, mengalami luka di kepala dan cedera lainnya.
Banyak bangunan mengalami kerusakan, termasuk dinding runtuh, fasad bangunan yang jatuh, dan retakan pada sejumlah bangunan lainnya.
Beberapa jalan dan sebuah jembatan juga dilaporkan rusak akibat guncangan gempa yang hebat.
Pihak berwenang Ekuador menyatakan sekitar 60 rumah dan sebuah pusat kesehatan mengalami kerusakan.
Bahkan, fasad bangunan militer pun ikut mengalami kerusakan.
Dampak Gempa terhadap Sektor Energi
Gempa bumi ini juga berdampak signifikan pada sektor energi Ekuador.
Petroecuador, perusahaan minyak nasional Ekuador, menghentikan operasi di kilang Esmeraldas dan jaringan pipa di dekatnya sebagai tindakan pencegahan.
Kilang Esmeraldas memiliki kapasitas produksi 111.000 barel minyak per hari, sementara Sistem Pipa Trans-Ekuador mengangkut 360.000 barel per hari.
Penghentian operasi ini berpotensi menyebabkan gangguan pasokan energi dan bahan bakar di Ekuador.
Tanggapan Pemerintah dan Upaya Penanganan
Presiden Ekuador yang baru terpilih, Daniel Noboa, langsung merespon kejadian ini.
Ia segera mengirimkan menteri ke lokasi kejadian untuk membantu mengoordinasikan upaya pembangunan tempat penampungan sementara dan pengiriman bantuan kemanusiaan bagi para korban.
Noboa menyampaikan keprihatinan dan dukungannya melalui media sosial, menyatakan pemerintah akan membantu masyarakat yang terdampak.
Upaya penyelamatan dan evakuasi masih terus dilakukan oleh tim penyelamat untuk memastikan tidak ada korban jiwa lain dan memastikan bantuan sampai kepada warga yang membutuhkan.
Mantan calon presiden, Yaku Perez, yang berada di lokasi kejadian, menggambarkan guncangan gempa sebagai sesuatu yang sangat kuat, berdurasi yang terasa sangat lama meskipun sebenarnya hanya berlangsung kurang dari satu menit.
Gempa bumi di Ekuador ini menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana alam. Kecepatan respons pemerintah dan dukungan internasional akan sangat krusial dalam meminimalisir dampak dan membantu proses pemulihan pasca-bencana. Semoga upaya pemulihan dapat berjalan lancar dan masyarakat Ekuador dapat segera bangkit dari peristiwa ini.