Pelatih Liverpool, Arne Slot, baru-baru ini memberikan penjelasan mengenai minimnya waktu bermain Federico Chiesa musim ini. Kemampuan Chiesa terlihat jelas saat ia mencetak gol di menit-menit akhir final Carabao Cup melawan Newcastle, meskipun Liverpool akhirnya kalah dalam pertandingan tersebut. Gol tersebut menjadi bukti nyata kualitas mantan pemain Juventus ini.
Pertanyaan mengapa Chiesa jarang dimainkan pun semakin menarik untuk dibahas. Slot menjelaskan hal ini dalam konferensi pers sebelum final Carabao Cup, ia juga menjelaskan mengapa beberapa pemain lain, termasuk Harvey Elliott, lebih sering berada di bangku cadangan.
Penjelasan Arne Slot Mengenai Minimnya Menit Bermain Chiesa
Slot menjelaskan bahwa jadwal padat Liverpool di berbagai kompetisi menjadi kendala utama. Jadwal yang padat ini membatasi kesempatan rotasi pemain, termasuk Chiesa.
“Hal itu tentu menjadi lebih sulit karena para pemain ini jarang berlatih dengan para starter jika melihat jadwal kami dalam tiga atau empat bulan terakhir,” ujar Slot. Kurangnya waktu latihan bersama tim inti membuat Chiesa dan pemain cadangan lainnya sulit untuk bersaing memperebutkan posisi utama.
Slot menambahkan, “Misalnya, jika kami bermain pada hari Sabtu dan kembali bermain pada hari Selasa maka pada hari Minggu, mereka yang bermain di laga sebelumnya hanya menjalani sesi pemulihan, jadi mereka tidak berada di lapangan.” Hal ini tentu saja menghambat perkembangan dan performa para pemain yang jarang bermain.
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan lebih lanjut, “Kemudian sehari sebelum pertandingan, hanya ada sekitar 10-15 menit sesi taktik, yang lebih banyak berjalan daripada bermain sepak bola. Jadi, hampir tidak ada momen bagi mereka untuk bersaing satu sama lain.” Kesempatan untuk menunjukkan kemampuan di sesi latihan pun sangat terbatas.
Slot mengakui bahwa situasi ini tidak ideal bagi para pemain yang jarang menjadi starter. “Tapi, sehari setelah pertandingan, saya selalu berada di luar, asisten saya menyiapkan latihan yang bagus, dan para pemain selalu menunjukkan kemampuan mereka di momen-momen ini,” jelasnya. Meskipun demikian, kesempatan untuk menunjukkan kemampuan tetap ada, meskipun terbatas.
“Jadi, itulah saat-saat di mana mereka bisa menunjukkan perkembangan mereka, apakah mereka makin dekat dengan pemain utama atau tidak – tentu saja, saat mereka masuk dari bangku cadangan juga menjadi indikator. Namun, saya setuju bahwa bagi mereka yang tidak menjadi starter, situasi dengan jadwal padat ini memang tidak ideal, itu benar adanya,” tambahnya.
Perubahan Sikap Slot Terhadap Chiesa
Awalnya, Slot sangat antusias dengan kedatangan Chiesa. Namun, beberapa bulan kemudian, terlihat ada keraguan akan kontribusi Chiesa di tim. Ini mengindikasikan adanya penurunan ekspektasi terhadap pemain asal Italia tersebut.
Slot mengatakan, “Bukan hanya dia yang mengalami kesulitan karena semua hal yang sudah saya jelaskan – saya tidak akan mengulanginya lagi – terkait kebugaran pertandingan. Dia juga harus bersaing dengan pemain, seperti Cody Gakpo, Luis Diaz, Diogo Jota, Darwin Nunez, dan Mo Salah.” Persaingan di lini depan Liverpool sangat ketat, sehingga Chiesa harus bersaing dengan pemain-pemain bintang lainnya.
Slot menyimpulkan, “Jadi, ini bukan hanya soal Federico saat kita membicarakan minimnya waktu bermainnya, tapi juga tentang pemain lain. Ada kombinasi alasan mengapa dia belum bermain sebanyak yang diharapkan, tapi mari kita tunggu dan lihat dalam beberapa minggu dan bulan mendatang apakah dia bisa membantu kami.” Masa depan Chiesa di Liverpool masih belum pasti, dan semuanya bergantung pada performanya ke depannya.
Kesimpulannya, minimnya menit bermain Chiesa di Liverpool disebabkan oleh kombinasi faktor jadwal pertandingan yang padat dan persaingan yang ketat di posisi penyerang. Meskipun demikian, potensi Chiesa tetap diakui oleh pelatih, dan kesempatan untuk membuktikan diri masih terbuka.
