Mantan pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, dengan tegas menolak rumor kepulangannya ke klub London Utara tersebut. Ia menyebut gagasan itu “tidak realistis,” terutama mengingat posisinya saat ini sebagai pelatih Timnas Amerika Serikat.
Rumor tersebut muncul setelah pemecatan Ange Postecoglou hanya 16 hari setelah ia membawa Spurs meraih trofi Liga Europa. Postecoglou dipecat secara mengejutkan, mengakhiri masa kepemimpinannya yang singkat namun bersejarah bagi klub.
Pochettino: Kembali ke Tottenham Tidak Realistis
Pochettino, yang menghabiskan lima tahun di Tottenham hingga November 2019, menyatakan bahwa namanya selalu muncul setiap kali kursi manajer Spurs kosong. Ia menekankan bahwa banyak pelatih lain juga masuk dalam pertimbangan.
Dalam konferensi pers setelah pertandingan persahabatan Amerika Serikat melawan Turki, Pochettino secara gamblang menyatakan ketidakrealistikan rumor tersebut. Ia menegaskan komitmennya pada Timnas Amerika Serikat.
Saat ini, Pochettino fokus pada tugasnya melatih Timnas Amerika Serikat. Ia menandatangani kontrak dua tahun pada September lalu dan memiliki target besar untuk memimpin tim di Piala Dunia 2026 di negaranya sendiri.
Pochettino menjelaskan bahwa Tottenham selalu memiliki tempat khusus di hatinya, sama seperti klub-klub sebelumnya, Newell’s dan Espanyol. Namun, ia menegaskan bahwa fokusnya saat ini tertuju pada tugasnya di timnas.
Kandidat Pengganti Postecoglou
Dengan Pochettino yang secara terbuka menolak kemungkinan kembali ke Tottenham, klub kini harus mencari pelatih baru. Thomas Frank, pelatih Brentford, dianggap sebagai kandidat terkuat.
Johan Lange, direktur teknis Spurs yang memimpin pencarian pelatih baru, pernah bekerja sama dengan Frank di Denmark. Ia bahkan mempertimbangkan Frank untuk posisi pelatih Aston Villa sebelumnya.
Selain Frank, beberapa nama lain juga dikaitkan dengan posisi tersebut. Oliver Glasner (Crystal Palace), Marco Silva (Fulham), dan Andoni Iraola (Bournemouth) termasuk dalam daftar kandidat.
Menariknya, Brentford dilaporkan telah mulai mempersiapkan kemungkinan kepergian Frank. Kieran McKenna dari Ipswich Town menjadi salah satu nama yang dipertimbangkan sebagai penggantinya.
Masa Depan Tottenham di Tangan Lange
Direktur teknis Spurs, Johan Lange, memiliki peran krusial dalam menentukan masa depan klub. Keputusan yang diambilnya akan sangat menentukan arah perjalanan Tottenham di musim-musim mendatang.
Lange memiliki tugas berat untuk menemukan pelatih yang tepat, seseorang yang dapat membawa Spurs kembali ke jalur kemenangan dan membangun tim yang kompetitif. Tekanan tentu sangat besar mengingat pergantian pelatih yang baru saja terjadi.
Proses pencarian pelatih baru ini akan menjadi perhatian besar bagi para penggemar Tottenham. Siapapun yang terpilih, ia akan menghadapi tantangan besar untuk memenuhi ekspektasi tinggi dari pendukung setia Spurs.
Proses seleksi pelatih baru di Tottenham masih berlanjut. Namun, dengan penolakan Pochettino yang tegas, fokus kini beralih pada kandidat-kandidat lain yang memiliki rekam jejak dan visi yang sesuai dengan rencana jangka panjang klub.

