Presiden Jokowi Resmikan Jalur Balige By Pass

187
Presiden Jokowi resmikan jalur Balige By Pass. (Ist)
Presiden Jokowi resmikan jalur Balige By Pass. (Ist)

garudaonline – Tapanuli Utara | Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pembangunan jalan dan jembatan Balige By Pass (lingkar luar) di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba, Rabu (2/2). Jalur Balige By Pass sepanjang 9,8 km ini dibangun dengan APBN sebesar Rp176,60 miliar.

Pada kunjungan singkat tersebut, Jokowi melihat kondisi sepanjang jalur lingkar luar Balige yang telah digunakan sejak akhir tahun lalu, sebagai alternatif perlintasan bagi pengendara yang tidak ingin melewati kawasan perkotaan, terutama saat jam padat kendaraan.

Selain mengurai kepadatan arus lalu lintas di Kota Balige, jalan ini juga bermanfaat sebagai jalur alternatif distribusi logistik, membuka peluang pengembangan sektor perekonomian serta mendukung pengembangan kawasan strategis pariwisata nasional Danau Toba.

Kemudian juga dibangun empat jembatan serta infrastruktur penanganan longsoran sepanjang 105 meter. Adapun empat jembatan yang dibangun di sepanjang jalur Balige By Pass yakni di perlintasan Sungai Aek Haluan sepanjang 30 meter, Aek Bolon sepanjang 35 meter, Soposurung sepanjang 35 meter dan Jembatan Aek Hinalang sepanjang 7 meter.

Usai meresmikan jalur Balige By Pass, Jokowi pun bertolak menuju Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba, dilanjutkan peresmian Pantia Bebas Parapat (Simalungun) dan Pelabuhan Ajibata (Toba).

Sejumlah warga yang mengetahui rencana kedatangan RI 1 terlihat memadati sekitar jalur Balige By Pass. Jokowi bersama rombongan yang melintas, disambut meriah dengan pengamanan ketat.

Dalam kunjungan itu, Jokowi juga didampingi oleh Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pekerjaaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Pangdam I/BB Mayjen TNI Hassanudin, Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak bersama jajaran, Bupati Toba Poltak Sitorus serta pejabat setempat.

Dalam kesempatan itu, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyampaikan, pembangunan jalan Balige By Pass merupakan program kolaborasi dari pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Pembebasan lahannya dari dana Pemerintah Kabupaten Toba dan pembangunannya oleh APBN melalui Kementerian PUPR.

“Ini adalah kolaborasi. Program kolaborasi yang sangat baik. Bisa menjadi contoh,” jelas Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Balige.

Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, menambahkan Jalan Bypass Balige dibangun secara bertahap sejak 5 tahun yang lalu dan menelan biaya Rp176 miliar. Jalan tersebut dibangun untuk mencegah terjadinya kemacetan yang terjadi di Kota Balige dan sekitarnya.

ā€œJadi ini jalan untuk mencegah terjadinya kemacetan di Balige, jadi sifatnya lingkar bypass sehingga traffic-traffic yang sifatnya go through tidak akan ke Balige, itu bisa melalui jalan lingkar ini,ā€ ujar Hedy. (Nor)

Berita sebelumyaPLN dan PT PAL Tambah Dua Pembangkit Listrik Kapal Senilai Rp1,6 Triliun
Berita berikutnyaKapolda Sumut Tampak Melekat Bersama Presiden Jokowi Resmikan 7 Pelabuhan Penyeberangan dan 4 KMPĀ