PT IP PLTU Luncurkan CSR untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

177

garudaonline-Pangkalan Susu | Meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau penduduk sekitar, menjaga lingkungan hidup, sosial maupun budaya, memberikan beasiswa pendidikan kepada masyarakat yang kurang mampu, membangun fasilitas umum serta memberikan bantuan berupa dana ataupun kebutuhan pokok untuk kesejahteraan masyarakat sekitar.

PT Indonesia Power (IP) selaku anak Perusahaan Listrik Negara (PLN) Pembakit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Sumatera Utara II, berlokasi di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat yang dipercayakan sebagai pengelola unit 1-2 dengan kapasitas 2X 200 MW.

Telah banyak meluncurkan Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indonesia Power (IP) bagi masyarakat sekitar, ini terbukti banyak yang sudah di luncurkan CSR di tahun-tahun sebelumnya hingga sampai tahun 2020 dan langsung dirasakan oleh masyarakat lapisan bawah.

Program CSR PT IP PLTU dengan melaksanakan suatu kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidub masyarakat, seperti di jalan Pembangunan, Lingkungan XI Ujung Kampung, Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu.

Warga Pesisir ini cukup banyak Merasakan langsung bantuan yang diberikan PT IP, seperti Budidaya kepiting Asoka (Kepiting Sangkak) pembuatan keripik dari limbah kepiting, kampit dan kaki kepiting serta sumur bor untuk kebutuhan air bersih.

Kepala Lingkungan XI, Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Amirsyah kepada wartawan mengatakan, sebagai kepala Lingkungan di Lingkungan XI sangat berterima kasih kepada PT IP.

“Perusahaan tersebut telah menyalurkan CSR ke warga saya, sekarang manfaat dari CSR tersebut sudah dapat di rasakan langsung masyarakat lapisan bawah dan sudah membangkitkan perekonomian di daerah ini,“ ujarnya.

Hal senada diutarakan Nurhayati (43). Ibu lima anak ini mengatakan, sejak 4 tahun silam di berikan bantuan CSR dari PLTU untuk sumur bor, warga di sini tidak lagi harus beli air dengan menggunakan becak.

“Sumur bor ini sudah meringankan beban hidup kami, biasanya saya harus mengeluarkan uang untuk beli air bersih 1 hari Rp 30 ribu. Namun sekarang warga di sini tidak pusing lagi untuk masalah air bersih, untuk mandi, BAB serta untuk kebutuhan lain,”katanya. (DS)

Berita sebelumyaGubsu Tunjuk Mahfullah Pelaksana Harian Wali Kota Binjai
Berita berikutnyaPolsek Patumbak Ungkap 5 TO Narkoba